search
-
Berikut ini adalah 7 ancient wonder keajaiban dunia kuno wonder bangunan kuno bangunan sejarah ajaib dunia kuno keajaiban bangunan kuno peni...
-
Ada yg pernah liat batu terbang? nah.. Di Israel ternyata telah ditemukan salah satu keajaiban dunia, .Keajaiban itu bisa disebut The Rock (...
-
Benteng keraton Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Langsung ke: navigasi, cari Benteng yang merupakan bekas ibukota Kesulta...
-
Dua orang korban musibah Kapal Titanic pada tahun 1912, tiba-tiba muncul dalam keadaan masih hidup. Secara fisik mereka tidak berubah persis...
-
Berikut 7 gua terbesar di dunia: 1. Gua Mammoth Panjang: 390 mil (628 kilometer) Lokasi: Kentucky, Amerika Serikat Dalam Gua Mammoth, himpun...
-
Kabar mengenai Kiamat 21 Desember 2012 yang berasal dari ramalan suku maya menarik perhatian dan sedikit membuat gerah pihak suku Maya sendi...
-
Mungkin ada yang baru dengar tentang hal yang 1 ini, bahkan ada yang ga percaya dengan adanya hantu. Tapi percaya atau tidak sekarang ini te...
-
Kita seharusnya merasa bangga,karna di Indonesia ada tukang bubur ayam keren. Tidak seperti tukang bubur ayam lainnya,tukang bubur ayam ini ...
-
Satu kota Spanyol memilih tempat tidak biasa untuk mendapat sumber energi terbarukan – kompleks kuburan setempat. Santa Coloma de Gramanet, ...
Rabu, 21 Desember 2011
Laut Terbelah
Fenomena laut terbelah ini sebenarnya bukanlah hal mengherankan, di Korea Selatan terjadi suatu peristiwa yang disebut Moses Miracle dan hal ini tidak terjadi pada ratusan atau ribuan tahun yang lalu, tetapi setiap dua tahun sekali. Sebenarnya ini bukanlah sebuah ‘mukjizat‘ seperti jaman Nabi Musa, tetapi hanya sebuah ‘kejadian’ pasang surut lautan saja.
Peristiwa terbelahnya lautan ini menghubungkan dua pulau yaitu Jindo dan Mido. Laut yang surut membuka suatu alur daratan sepanjang 2,8 km selama beberapa jam.
Setiap peristiwa ini datang dan sudah berlangsung sejak ratusan tahun yang lalu, diadakanlah festival untuk mengingatkan kejadian alam ini dan dihadiri orang-orang dari segala penjuru dunia ini. Bagaimanapun kejadian alam ini belum begitu diketahui dunia, sampai pada tahun 1975, ketika Mr. Pierre Randi, duta besar Perancis untuk negara Korea berkunjung ke lokasi ini dan lalu mempublikasikannya di surat kabar Perancis.
*nb: beberapa sumber
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar